Asupan protein dan kalsium serta aktivitas fisik pada anak usia sekolah dasar

Muhammad Thonthowi Jauhari; Santoso Santoso; Sapja Anantanyu

doi:10.35842/ilgi.v2i2.86

Asupan protein dan kalsium serta aktivitas fisik pada anak usia sekolah dasar

Muhammad Thonthowi Jauhari, Santoso Santoso, Sapja Anantanyu

Abstract

Latar Belakang: Salah satu karakteristik anak usia sekolah dasar adalah memiliki aktivitas fisik yang tinggi, yang diperlukan untuk meningkatkan perkembangan motorik dan kognitif mereka. Asupan makanan yang cukup, khususnya pemenuhan protein dan kalsium memainkan peranan penting dalam meningkatkan aktivitas fisik anak. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara asupan protein dan kalsium dengan aktivitas fisik anak sekolah dasar. Metode: Desain penelitian menggunakan desain cross sectional. Penelitian ini melibatkan 84 anak sekolah dasar usia 9–12 tahun yang duduk di kelas V dan VI di Kecamatan Praya Timur, Kabupaten Lombok Tengah. Data asupan protein dan kalsium diperoleh dengan wawancara menggunakan form recall 2x24 jam dan data aktivitas fisik diperoleh menggunakan kuesioner Physical Activity Questionnaire for Children (PAQ-C). Analisis data menggunakan uji Chi Square dan regresi logistik berganda dengan tingkat signifikansi 95%. Hasil: Persentase aktivitas fisik anak kategori tinggi lebih banyak dibandingkan kategori aktivitas fisik rendah (masing-masing 54% dan 46%). Asupan protein kurang secara signifikan meningkatkan risiko penurunan aktivitas fisik anak sekolah sebanyak 2,623 kali dibandingkan anak dengan asupan protein cukup (95%CI=1,003–6,862; p=0,049). Kesimpulan: Asupan protein berhubungan positif dengan aktivitas fisik anak sekolah dasar.

Keywords

asupan protein; asupan kalsium; aktivitas fisik; anak sekolah dasar

Full Text:

PDF

References

Soetjiningsih. Perkembangan anak dan permasalahannya dalam buku ajar ilmu perkembangan anak dan remaja. Edisi 1. Jakarta: Sagung Seto; 2012.

Kementerian Pendidikan Nasional. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 66 tahun 2010 tentang pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan. Jakarta. 2010

United States Department of Health and Human Services. Physical activity guidelines for Americans. San Fransisco:Heal; 2008.

World Health Organization. Global strategy on diet, physical activity and health: childhood overweight and obesity. [Internet]. 2015 [diakses pada 20 Desember 2018]. dari http://www.who.int/dietphysicalactivity/childhood/en/

Truby H, Baxter KA, Barrett P, Ware RS, Cardinal JC, et al. The eat smart study: A randomised controlled trial of a reduced carbohydrate versus a low fat diet for weight loss in obese adolescents. BMC Public Health. 2010;10:464.

Fernhall B, Agiovlasitis S. Arterial function in youth : window into cardiovascular risk measuring arterial structure and function. J Appl Physiol. 2008;105:325–33.

Walker T. New Book-Teach Like Finland: 33 simple strategies for joyfull classroom. 1st ed. New York: W.W.Northon Company Inc; 2017.

Junaidi MC, Soegiarto B. Hubungan antara aktivitas fisik terhadap memori kerja murid SMA Don Bosco III Bekasi. Sari Pediatr. 2016;18(4):251–9.

Centers for Disease Control and Prevention. Physical activity and health: benefit of physical activity. [Internet]. 2015 [diakses pada November 2018]. dari https://www.cdc.gov/physicalactivity/basics/pa-health/index.htm

Gardjito M. dan Indrati R. Pendidikan konsumsi pangan: aspek pengolahan dan keamanan. 1st ed. Jakarta: Kencana Prenada Media Group; 2014.

Putra YW, Rizqi AS. Index massa tubuh (imt) mempengaruhi aktivitas remaja putri SMP Negeri 1 Sumberlawang. 2018; 14(1):105–15.

Almatsier S. Prinsip dasar ilmu gizi. Edisi 1. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama; 2009.

Johnson M. Protein, carbs, & fat: everything you need to know about them! [Internet]. 2018 [diakses pada 20 Desember 2018]. dari https://www.bodybuilding.com/content/protein-carbsfat.html

Pravina P, Sayaji D, Avinash M. Calcium and its role in human body. Int J Res.2013;4(2):659–68.

Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Lombok Tengah. Rencana Kerja Ketahanan Pangan Tahun 2017. Praya. 2017;1–59.

Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Tengah. Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Tengah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Lombok Tengah Tahun 2016-2021. 2016.

Sandjaja S, Budiman B, Harahap H, Ernawati F, Soekatri M, et al. Food consumption and nutritional and biochemical status of 5-12-year-old Indonesian children: The SEANUTS study. Br J Nutr. 2013;110(suppl.3).

Meikawati W, Sayono, Nurulita U. Hubungan konsumsi kalsium dalam makanan dan minuman dengan keparahan karies gigi pada murid kelas IV dan V SDN Melati Kidul 1 dan 2 Kudus. Jurnal Litbang Univ Muhammadiyah Semarang. 2015.

Kemenkes RI. Angka kecukupan gizi yang dianjurkan bagi Bangsa Indonesia. Jakarta [Internet]. 2013. [diakses pada 12 Juni 2018] dari http://gizi.depkes.go.id/download/Kebijakan Gizi/PMK 75-2013.pdf

Azizin I. Hubungan status gizi dan aktivitas fisik dengan tingkat kebugaran jasmani anak sekolah dasar. Jurnal Kesehatan Olahraga. 2014;02(02):17-22.

Yan Y, Drenowatz C, Hand GA, Shook RP, Hurley TG, et al. Is nutrient intake associated with physical activity levels in healthy young adults? Public Health Nutr. 2016;19(11):1983–9.

Kowalski KC, Crocker PRE, Donen RM. The physical activity questionnaire for older children (PAQ-C) and adolescents (PAQ-A) manual. Coll Kinesiol Univ Saskatchewan. 2004;(August):1–37.

Gu X, Chang M, Solmon MA. Physical activity, physical fitness, and health-related quality of life in school-aged children. J Teach Phys Educ. 2016;35(2):117–26.

Ramayulis R. Atasi obesitas pada anak dengan diet rest ala rita ramayulis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama; 2016.

Sambo CM. Aktivitas fisik pada anak. [Internet]. 2016. [diakses pada 20 November 2018] dari http://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/aktivitas-fisik-pada-anak

Chevalley T, Bonjour J, Ferrari S. High-Protein intake enhances the positive impact of physical activity on bmc in prepubertal boys. J Bone Miner Res.2008;23(1):131–42.

Manore MM, Pangrazi RP, Young D. Nutrition and physical activity: fueling the active individual. Prof Exerc Physiol; 2004;7(1):1–8.

Catherine GHP. Fundamentals of human nutrition-ebook for students and practitioners in the health sciences. Churchill Livingstone: Elsevier; 2009.

Muaris H. Delighting d’appetite. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama; 2013.

Welis W. Gizi untuk aktifitas fisik dan kebugaran. Padang: Sukabina Pers; 2013.

Suhartono MT. Protein-serial biokimia mudah dan menggugah. Jakarta:Gramedia Widiasarana; 2017.

Suaha B. Biologi untuk SMA dan MA Kelas XI. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan Kementrian Pendidikan Nasional; 2011.

Garrow JS dan James WPT. Human nutrition and dietetics. 10th ed. Edinburg: Churchill Livingstone; 2000.

Health Link British Columbia. Nutrition and Physical Activity. [Internet]. 2017 [diakses pada 16 Juni 2018] dari https://www.healthlinkbc.ca/health-topics/ta1294

Seeaitricity Dublin Maraton. Micronutrients. [Internet]. 2018

[diakses pada 18 Juni 2018]. Dari http://sseairtricitydublinmarathon.ie/hydration/micronutrients/

Guyton AC. Buku ajar fisiologi kedokteran. 11th ed. Jakarta: EGC; 2007.

Sutomo B dan Kurnia D. 378 jus dan ramuan herbal: tumpas penyakit ringan sampai berat. Edisi 1. Jakarta: Kawan Pustaka; 2016.

Jusup L. Fit for life-45 resep jus untuk mengatasi masalah kesehatan Anda. Edisi 1. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama; 2013.

Damayanti D. Makanan anak usia sekolah. Edisi 1. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama; 2010.

Soenardi T. 100 resep hidangan organik untuk anak sekolah. Edisi 1. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama; 2011.

Nurbaiti L, Adi AC, Devi SR, Harthana T. Kebiasaan makan balita stunting pada masyarakat Suku Sasak: tinjauan

hari pertama kehidupan (HPK). Masyarakat, Kebudayaan dan Politik. 2014;27(2):104–112.

Khan NA, Hillman CH. The Relation of childhood physical activity and aerobic fitness to brain function and cognition: a review. Pediatr Exerc Sci. 2014;26(2):138–46.

Zeng N, Ayyub M, Sun H, Wen X, Xiang P, Gao Z. Effects of physical activity on motor skills and cognitive development in early childhood: a systematic review. Biomed Res Int. 2017.

DOI: https://doi.org/10.35842/ilgi.v2i2.86